Selasa, 23 Desember 2008

jayusnya si hantar...

malam 24 des 08

aku masih belum dapat memejamkan mata walaupun sebenarnya aku sudah mengantuk berat . mana bisa tidur di tengahgelegar tawa seperti ini...? suara yang susul -menyusul keluar dari mulut-mulut yang berebut ingin bercerita kisah dan pengalaman masing-masing .

ya...
anak-anaku malam ini kena demam euforia abis ujian...
dan begitulah...
lihat saja !! aku yakin mereka akan sanggup seterusnya meribut seperti itu sampai tanganku memukul lemari menyuruh mereka diam . tapi tak kulakukan itu....biarlah mereka luapkan kegembiraan akan ''kemerdekaan '' dari penjajahan ujian semester yang kata mereka sukses bikin rambut jadi kruel ga' karuan . [ ini keluhan nya si tya ]

jadilah aku yang menderita tak dapat tidur . tak apalah . mereka ga' bikin tongkrongan di kamarku itu sudah cukup kusyukuri . biar saja mereka meribut di kamar mereka .

tiba-tiba keramaian yang menurutku hampir mmenyaingi keramaian tanah abang itu mendadak lenyap . hening...

'' ah , mungkin si tya ngajak main semedi-an kali...'' tebak hatiku

satu detik , dua detik , tiga detik , karna penasaran aku melongok dari kamarku keluar . ternyata kurcaci-kurcaci itu sudah tak ada lagi di kamar . waduuh....kemana mereka...??

apa tadi mereka main jumanji2an ya...?? '' hatiku usil menebak

aku beregegas menuju pintu luar . membukanya dan....
ternyata kurcaciku sedang lahap makan jama'ah .

'' kak , makan yuuukkk...!! '' siti yang menyadari kehadiranku segera menawari aku makan .

tya segera menjawab '' kamu tuh....kaya' ga' tahu mamih aja...ba'da isya tuh mamih dah gosok gigi tauk....!! '' tya benar . sehabis isya biasanya aku sudah beranjak tidur .

aku tertawa geli melihat mereka '' pantesan...!! tiba-tiba kk mendadak bisu ....ternyata...mulutnya udah disumbat pake nasi...'' ujarku sembari berkacak pinggang di dekat pintu .

'' hehe....daripada mendadak dangdut kak.... , kan dosa....'' lagi-lagi si ratu nyeletuk '' tya'' berkomentar .

sehabis makan , aku pikir mereka akan terkapar kekenyangan . eh....sebaliknya . seperti baterai yang baru di-charge..dapat energi baru . mereka mulai membuat ribut lagi . kali ini giliran si hantar yang jadi narasumber . hostnya tetap tya dan fitri . ga' tanggung-tanggung hantar bercerita dari atas ranjangnya yang berada diatas . membuat audience terpaksa harus menahan pegal di leher akibat lama mendongak ke atas .

'' fit , kalau orang kelebihan tinggi itu...berarti dia kebanyakan apa ya...?? ''
fitri mengangkat bahunya '' mana ketehek....orang aku aja pendek...''
'' ih , bukan gitu...aku tuh ada baca di buku . ada orang yang tinggi banget...ampe setinggi mobil sedan coba....??''

gedebruk...!!! aku nyaris terjatuh dari ranjang . terpingkal-pinkal ketawa geli...
para audience diluar sana juga terkikik . memegangi perut mereka yang sakit menahan tawa .

'' woi buuk..!! mobil sedan mah setinggi udin semekot atau hendrik ceper kaleeeee....'' tya masih tertawa

'' eh...eh..iya ding...!! setinggi mobil kijang..'' hantar meralat ucapannya dengan kesalahan yang sama konyolnya .

aku tak dapat menahan diri untuk tidak berkomentar .

'' han....kalau ada orang setinggi truk atau bis itu baru over dan aneh . '' timpalku .


hantar pun cengar cengir menutupi malunya dia . audience jail ber-huuu ria . aku kembai menghempaskan tubuh ke ranjang . berusaha untuk bisa tidur di tengah badai suara seperti ini

allaahumma ahdi' laili wa anim 'aini.....

Tidak ada komentar: